Senin, 27 Agustus 2012

Fragmentasi Data

FRAGMENTASI DATA
Merupakan sebuah proses pembagian atau pemetaan database dimana database dipecah-pecah berdasarkan kolom dan baris yang kemudian disimpan didalam site atau unit komputer yang berbeda dalam suatu jaringan data, sehingga memungkinkan untuk pengambilan keputusan terhadap data yang telah terbagi.

Alasan-alasan diperlukannya fragmentasi, yaitu :
1. Penggunaan
2. Efisiensi
3. Paralleslisme
4. Keamanan

Beberapa peraturan yang harus didefinisikan ketika mendefinisikan fragment :
  1. Kondisi lengkap (Completeness)
    Sebuah unit data yang masih dalam bagian dari relasi utama, maka data harus berada dalam satu fragmen. Ketika ada relasi, pembagian datanya harus menjadi satu kesatuan dengan relasinya.
  2. Rekontruksi (Reconstruction)
    Sebuah relasi asli dapat dibuat kembali atau digabungkan kembali dari sebuah fragmen. Ketika telah dipecah-pecah, data masih memungkinkan untuk digabungkan kembali dengan tidak mengubah struktur data.
  3. Disjointness
    Data didalam fragmen tidak boleh diikutkan dalam fragmen lain agar tidak terjadi redundancy data, kecuali untuk atribut primary key dalam fragmentasi vertikal.
Kerugian fragmentasi yaitu :
1. Kinerja yang dapat turun karena data tersebar dan butuh proses untuk penggabungan kembali
2. Integritas yang dapat terganggu dikarenakan kegagalan pada salah satu site database server

Tiga Jenis Fragmentasi :
  1. Fragmentasi horisontal
    Terdiri dari tuple dari fragment global yang kemudian dipecah-pecah atau disekat menjadi beberapa sub-sets.
  2. Fragmentasi vertikal
    Membagi atribut-atribut dari fragment global yang tersedia menjadi beberapa grup.
  3. Fragmentasi campuran
    Cara yang sederhana untuk membangun fragmentasi campuran sbb :
  • Menggunakan fragmentasi horisontal pada fragmentasi vertikal
  • Menggunakan fragmentasi vertical pada fragmentasi horisontal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar